Jakarta – Kol. hidung. Yarnidi Mulyadi memulai program Gereja untuk Papua dengan para pendukung dan donatur. Program ini sejalan dengan program kerja Kolonel Inf Yarnidi Mulyadi saat masih menjabat sebagai Ajudan Kodam CND 17.

Komando Daerah Militer Cendrawasih No. Di Papua dari 17, 14 gereja telah didirikan dalam kemitraan dengan program Gereja untuk Papua.

“Menurut saya yang paling penting adalah agama dan pendidikan. Kita harus melihat masalah agama. Papua mayoritas Kristen, jadi tentu perlu didukung infrastruktur yang baik berupa gereja,” kata Yarnidi Mulyadi.

Yang terbaru adalah renovasi Gereja Joumban Hedup yang dilakukan oleh Satuan Tugas Terorganisir UNIFMIC 203/Arya Kamuning di Distrik Malagayneri Lani Jaya. Papua, didukung penuh oleh Gunady Kargono dari Paguyuban Merah Putih dan dibuka oleh Letda Inf. Sukamto, pemimpin pusat Malageneri.

Yanidi Mulyadi juga mengakui bahwa salah satu tantangan program gereja Papua adalah ketidakmampuan menjangkau gunung-gunung yang paling terpencil karena akses jalan yang buruk dan kurangnya transportasi.

“Kapel di desa banyak yang perlu diperbaiki. Gerejanya berukuran 6×18. Kami sudah merenovasi seluruhnya dengan perabot dan fasilitas kamar mandi (fasilitas MCK). Namun, transportasi terbatas dan kami hanya bisa sampai ke pantai,” ujar Yarnidi Mulyadi. . wilayah Papua.

“Awalnya gereja dibangun kembali, tetapi saya menemukan alam pegunungan tengah Malaganeri dan alam sekitarnya sangat indah untuk wisata religi. Patung Kristus Penebus diresmikan pada 22 Maret 2022. Patung itu adalah Itu kami, kami membawa roh Bhinka Tongal Eka langsung dari Bali, pulau dewa penyambutan, ”kata Yarnidi Mulyadi.

Selain program Gereja untuk Papua, ada juga program TNI Manunggal Air, dimana KODAM XVII/CEN bekerja sama dengan warga untuk membangun fasilitas air bersih yang memenuhi kebutuhan warga setempat.

Yarnidi Mulyadi juga bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk menghidupkan kembali perkebunan kakao.

Rangkaian kegiatan program tersebut sesuai dengan pedoman Kasad dalam program pelaksanaan program daerah. Masyarakat harus benar-benar merasakan dampaknya dan apa yang dilakukan Yarned mencerminkan kecintaan Indonesia terhadap Papua, persaudaraan, toleransi, solidaritas dan persatuan.

kubis. hidung. Yanidi menegaskan, Papua adalah tanah damai. Perdamaian adalah salah satu kekuatan utama bagi pembangunan Papua dan penguatan Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *