Polisi kembali menemukan jenazah korban kebakaran di Gudang Pertamina Lumbang, Jakarta Utara. Jenazah disebut Iriana, 61 tahun, yang tinggal tak jauh dari gudang Pertamina.
Setelah identitas korban dipastikan, korban langsung dimakamkan oleh jenazah Iriana atau oleh keluarga yang menyiapkan lubang pemakaman untuk jenazahnya.
Saat itu, jenazah Iriana diangkut ke lokasi pemakaman menggunakan peti mati. Peti jenazah ditulis oleh Iriana, 016 Bloomang/RSPOL.
Namun, keluarga tidak menguburkan jenazah Iriana di dalam peti mati. Tubuh korban pertama kali dikeluarkan dari peti mati hitam.
Selama prosesi pemakaman, banyak warga dan pelayat mengungkapkan emosi dan belasungkawa. Juga saat jenazah mulai dikuburkan.
Kusnadi, salah satu keluarga korban yang ikut prosesi pemakaman mengatakan, korban sedang berada di kamar mandi saat kejadian. Sementara yang lain sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Saat itulah Iriana menjadi korban gudang Pertamina Bloomang yang terbakar. Jenazahnya kemudian dibawa ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati di Jakarta Timur untuk diautopsi.
“Dia dipindahkan (ke RS Polri) karena saat itu adik saya tidak dipindahkan, tapi karena prosedur,” kata Kusnadi di lokasi Jakarta, Minggu (5/3).
Iriana mengatakan Kusnady dimakamkan di pemakaman keluarga tak jauh dari titik awal kebakaran. Dia berkata, “Ya, ini adalah keluarga (makam).”
Kebakaran dilaporkan terjadi di Gudang Pertamina Bloomang pada Jumat (3/3) malam. Menurut informasi dari pihak pemadam kebakaran, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 20.16 WIB.
Sejauh ini, 17 orang tewas, termasuk tiga anak. Selain itu, 49 orang terluka dan ribuan orang harus dievakuasi.